10 Jun 2013

Takkan Terganti,,

Benar..... hal yang berharga di dunia ini adalah “Waktu” kita bisa menangis, menyesal ataupun bahagia saat kita memahami bahwa “waktu” menyertai langkah kita dan jangan pernah sia-siakan dia!
 
 

Semua yang datang akan pergi, satu persatu yang kita cintai takkan selamanya disini dan mendampingi hidup ini! semua akan lenyap bersama waktu dan beban terberat dalam hidup adalah Penyesalan L
Ngak semua hal yang hilang bisa terganti, bahkan saat kamu ingin mengejar hal yang sama untuk memenuhi hasratmu tetap ngak kan sama, sebuah moment dimana kamu hanya bisa mengalami satu kali dalam hidup hingga kamu berusaha memohon ma Tuhan pun gak akan pernah bisa kembali, karena ketika Tuhan menciptkan waktu Dia telah perhitungkan semua hal agar manusia mengerti menghargai waktu dan moment-moment berharga dalam hidup!

Seorang sahabat datang dan berkata pada saya “ Yato.. aku menyesal dengan apa yang sudah aku tempuh, andai aku bisa kembali masa itu, aku ingin mengubah keputusanku ! tapi sekarang  menyesalpun sudah ngak ada gunanya, aku hanya bisa meyesal “  keputusanmu dimasa lalu adalah keadaanmu sekarang!
 
 

Mungkin sebagian dari kita kadang berkata bahwa hidup itu ngak adil, akupun juga akan  bilang begitu,  ada banyak hal menurut logika gak balance dan adil tapi hidup tetaplah misteri, gak semua hal yang ideal menurut logika adalah mutlak !!

Aku kecewa? “Yup”!!! aku sangat kecewa dengan semua hal yang pernah terjadi!!  Sungguh.... semua yang lalu takkan terganti, sekarang...meski waktu datang dan berlalu tapi aku akan terus melangkah pergi walau kini genggamanku hampa.
Ngak semua mimpi bisa terwujud, mimpi tetaplah dunia abstrak tempat manusia menampung harapan dan cita, harapan tentang hal indah yang mungkin saja bisa terjadi, mungkin juga manusia akan layu tanpa mimpi J tapi juga manusia akan mati ( penyesalan ) tanpa mewujudkan mimpi.

Ahhh...... tetap aja smua gak bisa tergantikan!

Tidak ada komentar:

 
Sumber : http://riskimaulana.blogspot.com/2011/12/tips-cara-supaya-artikel-blog-tidak.html#ixzz2E8tlcOjK